Partai Sarikat Indonesia: PKB Gus Dur Eksodus ke PSI

Partai Sarikat Indonesia: PKB Gus Dur Eksodus ke PSI






[+/-] Selengkapnya...

Minyak dan Gas


Pagi kemarin saya harus bersepeda ke sebuah toko teman saya di pinggiran kota Bondowoso. Seorang ibu sepuh (tua) mengendong anak lebih kurang umur 2,5 tahun yang saya perkirakan adalah cucunya. Membawa botol minuman mineral besar (1 ltr), Ibu sepuh itu terlihat sangat bahagia setelah mendapatkan (membeli) 1 botol minyak tanah.
Yang menjadi perhatian saya kebagian ibu sepuh tadi terlihat sangat bahagia di "hari ibu" ini.

Setelah saya tanyakan ada beberapa hal yang bikin ibu sepuh tadi bahagia.

1. Hari ini saya bisa membeli minyak tanah, setelah 1 minggu yang lalu (1 botol????)
2. Saya telah berjalan lebih kurang 3 km, menggendong cucu saya dan menemukan toko yang dapat menjual minyak tanah.
3. Dengan minyak tanah yang 1 botol ini saya mungkin lebih beruntung dibanding tetangga-tetangga saya yang lain.
4. Hari ini cucuku bisa makan telor goreng kesukaannya.
5. Hidupku lebih ringan!!!
6. Aku bertemu kader Partai PSI!!
Ibu yang bahagia tadi menggambarkan betapa kebijakan publik sangatlah berpengaruh pada kebahagiaan banyak orang. Kebijakan publik lebih berpengaruh dari pada berpikir bagaimana meningkatkan pendapatan (penghasilan) hidup sehari-hari.
Kebahagiaan masyarakat tidak terletak berapa banyak yang harus diperoleh masyarakat, tetapi cukuplah masyarakat itu dapat dengan mudah mendapatkan kebutuhannya dengan mudah.
Kebijakan konversi minyak tanah ke gas sangatlah berpengaruh bagi kehidupan masyarakat. Saya sangat ingat sekali ketika bapak wakil presiden kita Jusuf Kalla mengatakan "kebjakan konversi minyak ke gas ini sangat berpihak untuk rakyat kecil". Sekarang saya dapat merasakan sendiri betapa menderitanya rakyat kita dengan sulitnya mendapatkan minyak dan gas di bumi kaya minyak ini, betapa sedihnya melihat orang-orang yang harus antri untuk mendapatkan minyak dan gas. Demikian pilu kehidupan masyarakat ini hingga ada lapang kerja baru yaitu JOKY ANTRIAN MINYAK dan GAS, yang merupakan dampak aneh dari kebijakan pemerintah yang ngak jelas.
Pernah Saya mencoba untuk antri gas di tempat saya, ternyata banyak dampak yang saya alami, misalkan :
1. Waktu, yang seharusnya saya bisa gunakan waktu bekerja yang lain.
2. Tenaga, dimana saya merasa capek dan lapar dalam 3 jam atri.
3. Uang, selain harga minyak yang harus saya beli saya harus mengeluarkan biaya lain-lain: becak, makanan kecil anak saya.

Kesimpulan :
1. Banyak orang menderita karena sulitnya mendapat Minyak dan Gas.
2. Suatu kebijakan akan banyak berpengaruh dalam kehidupan seseorang.
3. Kebijakan tidak dilihat dari bagaimana cara menyampaikannya, tetapi bagaimana sampai pada bagian terkecil kebijakan tersebut.

Hikmah :
1. Marilah kita selalu bersyukur terhadap apa yang telah kita miliki, jangan menengadah tapi menunduklah dalam melihat.
2. Jangan banyak bicara kalau tidak bermanfaat, berkarya dan memberi contoh baik merupakan teladan, minimal untuk keluarga kita.
3. Saling membantu dan bersilaturrahmi, dapat meringankan beban psikologis, dan cara berfikir kita.
4. Kita harus selalu ingat dan sadar akan kemungkinan kesalahan-kesalahan yang pernah kita kerjakan.
5. Dapat membantu orang lain adalah nikmat Allah yang dapat langsung kita rasakan.
6. Janganlah Sombong dan Angkuh dalam menjalani kehidupan dunia.
7. Sampaikan ilmu-mu walau sedikit, nanti akan kau dengarkan do'a-do'a bahagia dari orang yang merasa manfaat dari ilmu yang kau sebarkan.

Mudah-mudahan sedikit tulisan ini akan bermanfaat.
Salam hangat dari keluaga mentari untuk semua pembaca.


[+/-] Selengkapnya...

Malam-malam Antar Bapak ke Dokter Jantung

Hari ini jam 1 malam saya baru pulang dari mengantar Bapak saya yang sedang sakit jantung ke Dokter di Kota Jember, lebih kurang 35 km dari rumah saya. Dan menurut dokter kadar gula Bapak sudah mencapai 510 (sangat tinggi), hingga mengenai jantung.
Mudah-mudahan kami sekeluarga diberi kesehatan dan keselamatan baik di dunia dan di akhirat. Alllahumma Amin.

Dengan sakitnya Bapak ini saya mengingatkan kepada saya pribadi dan teman-teman semua untuk selalu bersyukur terhadap kesehatan yang telah banyak kita nikmati, berbuat yang berkontribusi untuk orang banyak, memberi adalah sesuatu yang indah dan nikmat.
Mudah-mudahan sedikit cerita ini akan bermanfaat untuk mengingatkan kita atas kesehatan kita dan keluarga.
Mohon do'a kesehatan untuk Bapak dan Keluarga saya!!!!
Jazakumullah Khairon Khasiro!!

[+/-] Selengkapnya...

CALEG YANG SELALU DIBURU

Saya adalah caleg dari salah satu partai politik di Indonesia (emangnya di amerika), saya adalah orang biasa aja, setiap hari kerja di sebuah bengkel, ketika ada teman mengajak saya jadi Calon Legislatif di Kabupaten saya bertanya pada diri saya, apakah cocok saya bekerja sebagai Legislatif atau tetap seorang bengkel yang dapat bermanfaat langsung bagi konsumen-konsumen saya!!!!.

DPR/Legislatif untuk sementara saya bilang sebuah pekerjaan yang harus diburu dengan memeras keringat dan mungkin dana!!!!!.
Saya berfikir kalau saya mengikuti nafsu dan indahnya CALEG mungkin modal bengkel saya yang hanya 10 Juta ini habis dan kalau saya ngak duduk di kursi tsb maka habislah saya, hilanglah pekerjaanku.
Tapi begini................
Saya ikuti sampai seberapa jauh tanggapan masyarakat khusunya disekeliling saya mau mendorong dan memberi dukungan kepada saya pribadi. Meskipun saya juga agak ngeri/takut jika nantinya amanah datang pada diri saya namun keyakinan Allah akan memberi amanah dan cobaan selama orang tersebut mampu menghadapinya.
Sekarang saya masuk Daftar Calon Tetap dan harus berjuang sesuai kapabilitas dan keilmuan saya serta kepribadian yang ada.
Mungkin kritik, dukungan dan saran-saran bagi kaum berilmu disini akan banyak membantu.
(cerita akan berlanjut)


[+/-] Selengkapnya...

Keluarga Mentari


Saya M. Syamsu YW, dan Isteri saya Henny Hanafiah, dua anak saya Muh. Rafi Widianto (5th) dan Nadia Nisa Adilla (3,5Th) Belajar hidup dan menjalani hidup dengan merasa lebih baik dari hari kemarin membuat kita lebih dapat mensyukuri apa yang pernah dan sedang kita lalui.

[+/-] Selengkapnya...

DIARY CALEG


Hanya cerita sedikit tentang kegiatanku kemarin yang harus mendatangi undangan bulanan RT dimana aku bekerja. Kebetulan ngak ada informasi yang agak penting jadi Bapak RT mempersilahkan aku untuk menyampaikan sesuatu tentang caleg (kampanye gratis nich). Sebenarnya perasaan ngak enak, abis harusya acara masalah RT jadi saya harus kampanye.
Alhamdulillah saya dapat sedikit memperkenalkan diri dan cerita sedikit tentang maksud pencalonan diri saya. Oya perlu diketahui yang hadir juga ada senior kita yang masih duduk di anggota dewan (sekarang).
Tanggapan OK, dukungan dari khususnya yang sepuh-sepuh (dalam lingkungan RT) sudah positif. Mungin hari ini aku dapat tambahan suara 50 suara baru. (ha..ha.. berhitung terus!!!).
Saya tulis ini hanya sebagai catatan dan untuk menambah semangat saya dalam memperbaiki Blog ini. terima kasih.

[+/-] Selengkapnya...

 

Yang Lagi ON

online counter

Huruf